Keuntungan dan Kerugian Pekerjaan Borongan

Sistem pekerjaan borongan dikerjakan oleh pelaksana pekerjaan dalam bentuk satu paket, ada yang borongan harga satuan ada pula borongan dengan harga per m2 atau per meter plat ( berdasarkan luas bangunan x harga per m2 ), per meter plat biasanya untuk pek. Gedung ( rumah tinggal termasuk pek. gedung )
Dalam postingan kali ini, saya membahas Sistem pekerjaan borongan untuk rumah mulai Nol sampai dengan siap ditempati.
Sistem Pekerjaan borongan juga mempunyai keuntungan dan kerugian, berikut keuntungan dan kerugian sistem pekerjaan borongan tersebut..semoga bermanfaat

Keuntungan :

  • Owner tidak perlu memikirkan jumlah tenaga, Jadwal pemberian honor tenaga dan kebutuhan material
  • Sangat cocok untuk owner yang sibuk
  • Pembayaran dengan menggunakan jangka waktu (termyn) sesuai dengan % selesainya pekerjaan atau berdasarkan perjanjian
  • Owner mempunyai masa garansi/masa pemeliharaan..untuk lamanya sesuai dengan perjanjian kontrak
  • Ada Retensi, pembayaran termyn terakhir tidak dibayarkan seluruhnya tapi dipotong dengan besarnya jaminan retensi/pemeliharaan
Kerugian :
  • Gambar kerja harus benar-benar jelas, untuk menghindari kesalahpahaman sehingga memberikan peluang adanya pekerjaan bongkar pasang, sehingga perhitungan biaya pada RAB harus diulang, biaya pelaksanaan membengkak
  • Kualitas pekerjaan dan material sulit dikontrol bila tidak ada pengawasan dan dokumen pelaksanaan yang jelas
  • Karena tidak ada pengawasan dari pihak owner , kadang owner kecewa dengan hasilnya karena tidak sesuai dengan yang diharapkan, kalo diperbaiki akan menambah biaya
  • Butuh Surat Perjanjian Kerja yang jelas dan lengkap untuk menghindari lepas tanggung jawab dan pertikaian, contoh : owner tidak dapat membayar sesuai dengan termyn
  • Estimasi dari pelaksana pekerjaan yang kurang tepat, sehingga nilai pekerjaan bisa lebih mahal

Tidak ada komentar:

Posting Komentar